Mengenal Lebih Jauh Fungsi Behel dan Resikonya Jika Asal Digunakan

Kawat gigi atau umumnya di kenal dengan sebutan behel merupakan alat berbasis kawat yang di gunakan dokter gigi (ortodontis) untuk memperbaiki rahang maupun gigi yang tidak rata beserta gigi yang bertumpuk. Tidak hanya mengenal keuntungan penggunaan behel, kita juga harus memahami resiko yang dapat ditimbulkan jika penggunaan nya tidak sesuai fungsi atau asal digunakan. Untuk mengetahui lebih lanjut informasi mengenai behel, yuk langsung simak artikel berikut ini!

Umumnya behel digunakan kalangan remaja untuk memperbaiki permasalahan posisi gigi maupun rahang yang tidak pada tempatnya. Namun tidak hanya untuk kalangan remaja, orang dewasa juga bisa menggunakan behel untuk mendapatkan perawatan yang baik pada kondisi gigi yang dialami. Sebenarnya fungsi utama hadirnya behel yaitu untuk memperbaiki atau menyelaraskan gigi dan rahang agar dapat digunakan sesuai fungsi nya yaitu untuk menggigit makananan dan juga menghasilkan senyuman yang manis. 

Penggunaan behel pun biasanya dilakukan atas perintah dokter dan juga kesepakatan bersama dengan pasien. Selain untuk makan dan memberikan kesan estetik pada penampilan anda, berikut manfaat behel lainnya.

Fungsi penggunaan behel

Behel biasa digunakan untuk merapihkan gigi dan rahang agar tertata rapih, tetapi tidak hanya itu berikut manfaat lainnya dari behel.

  • Meningkatkan kesehatan gigi

Mayoritas orang mengenal behel hanya untuk merapihkan gigi yang tidak beraturan, namun ternyata ada beberapa masalah lain pada gigi yang dapat di benahi oleh penggunaan behel selain meratakan gigi, seperti gigi tidak beraturan, plak, pola gigitan yang tidak benar, bakteri, penyakit gusi, dan lain-lain. Dengan behel struktur gigi anda dapat di benahi dengan cara yang paling tepat dan jika anda melakukan perawatan dengan baik dan benar tentu akan meningkatkan kebersihan serta kesehatan pada gigi anda.

  • Melindungi gigi

Orang yang memiliki pola gigitan yang tidak rata atau masalah ortodontik lainnya memiliki resiko lebih tinggi untuk terdampak masalah kesehatan gigi yang berbahaya seperti gigi depan menonjol, dan kerusakan atau masalah gigi dini. Itulah mengapa orang-orang tersebut membutuhkan perisai yang kuat untuk melindungi gigi. Disanalah terdapat tugas behel sebagai pelindung dari dampak buruk tersebut, dan sekaligus menjaga kesehatan gigi.

  • Menyelesaikan masalah makan

Sebagian besar orang mengalami kesulitan saat menggigit, mengunyah, merobek makanan mereka. Hal tersebut terjadi karena masalah pada gigi mereka yang tidak rata atau bahkan bolong sehingga fungsi utama gigi tidak dapat digunakan secara optimal. Jika masalah tersebut tidak segera dibenahi tidak hanya menjadi masalah pada saat makan, tetapi juga dapat berdampak pada gizi dan pencernaan. Disanalah tugas behel untuk menyelesaikan masalah anda.

  • Memiliki senyum yang indah dan gigi yang rapih

Umumnya sudah banyak diketahui orang bahwa behel dapat meningkatkan penampilan keseluruhan gigi. Selepas gigi yang tidak rata diperbaiki hasilnya adalah senyuman yang indah. Efeknya akan berpengaruh pada tingkat kepercayaan diri anda yang secara tidak sadar akan meningkat. Sehingga anda bebas mengekpresikan diri anda tanpa harus merasa malu atau ragu.

Efek penggunaan behel dan resikonya

Selain terdapat manfaat tentu juga ada resiko yang harus di tanggung pada saat menggunakan behel. Berikut beberapa efek dan resikonya:

  • Merasakan tidak nyaman

Pada saat penggunaan behel pertama kali, akan muncul rasa tidak nyaman saat menggunakan nya. Tetapi tolak ukur rasa tidak nyaman pada setiap individu pasti berbeda-beda. Beberapa hal yang akan ada rasakan mungkin seperti gigi akan terasa sedikit sakit, sedikit longgar, dan tenaga untuk menggigit berkurang pada beberapa hari pertama saat penggunaan. Bagian dari behel pun dapat terjadi gesekan pada bibir, pipi, ataupun lidah sehingga dapat menyebabkan nyeri terkadang sebagian orang akan mengalami sariawan di beberapa hari pertama penggunaan behel. Hal lainnya mungkin anda juga akan merasakan meningkatnya produksi air liur dan juga kesulitan untuk berbicara.

  • Mengalami resorpsi akar

Resorpsi akar merupakan pemendekan akar gigi. Beberapa padien ortodontik mengalami hal ini. Namun tidak berefek buruk jangka panjang pada mulut yang sehat.

  • Mengalami cedera

Karena behel akan menutupi gigi anda mungkin akan terjadi gesekan di dalam mulut pada bibir atau pipi sehingga terjadi nya cedera kecil. Untuk meminimalisir hal tersebut ikuti saran dokter untuk perawatan gigi anda.

  • Gigi kembali ke bentuk awal

Jika anda mengabaikan perintah atau saran dokter maka resiko yang terjadi ketika behel anda dilepas maka gigi dapat kembali ke bentuk semula. Oleh karena itu tetap ikuti anjuran dokter pasca pelepasan behel telah anda lakukan.

Nah itulah informasi mengenai behel dan efek sampingnya yang telah dirangkum oleh tim Ensipedia.id, semoga informasi ini bermanfaat. Serta jangan lupa simak artikel lainnya dengan pembahasan yang tidak kalah menarik.

Latest articles