ENSIPEDIA. ID, KENDAL – Kabar duka datang dari mantan pemimpin Sunda Empire, Lord Rangga yang dikabarkan meninggal dunia. Ia meninggal di Rumah Sakit Mutiara Bunda Tanjung, Brebes, Rabu (7/12/2022) pada pukul 05.39 WIB pagi.
Kabar Lord Rangga meninggal dunia cukup membuat warganet terkejut, pasalnya sosoknya dikenal sebagai pribadi yang humble. Ia juga pernah mendekam di penjara beberapa saat karena dianggap menyebarkan berita bohong kepada khalayak terkait adanya Kerajaan Sunda.
“Betul meninggal tadi pagi,” kata seorang tetangga Lord Rangga yang merupakan warga Grinting, Widiyanto.
Harto Paryono sebagai Adik Lord Rangga meluruskan berita yang bersebaran mengenai kabar penyebab meninggalnya almarhum. Ia menyangkal bahwa kakaknya meninggal karena sakit jantung.
“Bukan penyakit jantung, bukan. Batuk. Sakit paru. Sempat sedikit keluar darah,” kata Harto Paryono, saat dihubungi detikcom lewat telepon, Rabu (7/11/2022).
“Kalau riwayat penyakit, dulu itu sudah terlalu lama ya. Memang ada batuk ya. Sekarang batuknya timbul lagi kemudian akhirnya itulah yang akhirnya yang nggak mampu. Akhirnya subuh tadi dipanggil Yang Maha Kuasa,” jelasnya.
Harto menjelaskan, Lord Rangga sempat mengalami kecapaian karena aktivitas sibuk yang melanda. Di Jakarta, ia mulai membangun kantor baru, syuting sampai mengisi podcast-podcast. Di situlah kegiatannya mulai padat.
“Seminggu lalu Senin Selasa (di Jakarta), balik di hari Sabtu karena memang di Kamis buka kantor. Bersama saya, saya kawal terus di hotel dan lain-lain. Ada syuting juga di Penjaringan, kemudian dari situ (mengisi) podcast, kemudian banyak tamu-tamu yang datang ke kantor sehingga kecapean,” jelasnya.
Efek dari kecapaian itulah yang kemudian membuat Lord Rangga sakit. Ia di-opname di RS Islam Mutiara Bunda Tanjung, Kabupaten Brebes.
“Sebenarnya sudah terasa dia semenjak habis dari syuting, terlalu capek. Itu saja,” sambungnya.
Jenazah almarhum Lord Rangga kini telah berada di rumah duka di Desa Grinting yang rencananya akan dimakamkan segera.